ForRakyat.co,Tanggamus — Seorang balita perempuan bernama Alifah Gania (2,5), tewas lantaran terseret arus saluran irigasi Pekon Sidodadi Kecamatan Semaka, Selasa sore (4/4/2023).
Atas kejadian peristiwa tersebut, Polsek Semaka Polres Tanggamus telah melakukan untuk identifikasi korban langsung menuju ke TKP serta sambang duka kepada keluarga korban di Dusun Rejo Mulyo Pekon Kanoman Kecamatan Semaka.
Kapolsek Semaka AKP I Ketut Gister mengungkapkan, pihaknya mendapatkan informasi masyarakat pada Selasa, 04 April 2023 sekitar pukul 16.30 WIB, telah ditemukan seorang anak perempuan usia dalam keadaan meninggal di saluran irigasi, Pekon Sidodadi Kecamata Semaka, Kabupaten Tanggmus.
“Setelah dilakukan untuk identifikasi diketahui korban merupakan putri dari bapak Hendrik warga Rejo Mulyo Dipekon, kecamatan Semangka kabupaten Tanggamus,” Kata AKP Ketut Gister untuk mewakili Kapolres Tanggamus AKBF Siswara Hadi Chandra, S.I.K Kejadian Pada hari Rabu 5 April 2023.
Setelah untuk dilakukan Proses Evakuasi serta indentifikasi Terhadap, Korban Selanjutnya Korban untuk di makamkan TPU Pekon Kanoman Sebab Orang Tua nya menyadari dan keluarga itu hanya musibah dalam kejadian itu
Dalam kronologi Kejadian tenggelamnya Korban Bapak.Saiman Kakek dari korban mengatakan bahwa cucu nya sedang bermain depan teras rumah dan membawa 1 buah gelas untuk saat waktu bermain.
Setelah beberapa menit dalam kejadian tenggelam nya korban tidak disadari oleh kedua rekannya, Bahkan sampai pulang sehingga kedua orangtuanya menanyakan keberadaan anak nya dan langsung untuk pencarian terhadap putri nya.
Orang tua korban, ia mencari ke arah Pekon Bangun Rejo sampai Pekon Sidodadi sehingga mendapatkan kabar sekitar pukul 15.30 WIB bahws korban ditemukan di Pekon Sidodadi dalam keadaan meningal dunia oleh saksi Diki.
“Korban selanjutnya dilakukan pemeriksaan dari pihak kesehatan Sudimoro,” jelasnya.
Kapolsek mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan medis, pada tubuh korban tidak ada ditemukan tanda penganiyaan dan hanya ditemukan luka lecet serta memar pada dahi yang didugaan terkena benturan benda keras pada dinding dari talut aliran irigasi. Ungkap nya.
Dalam peristiwa kejadian itu Kapolsek menghimbau masyarakat untuk memperhatikan putra -putri saat ketika bermain pada lokasi yang sering rawan kecelakaan yg tidak akan terulang lagi dalam kejadian itu.
Kesempatan itu, Kapolsek juga mengucapkan turut bela sungkawa kepada keluarga korban agar keluar dapat tabah menghadapi cobaan. (bowo)
Comment