Bandarlampung, ForRakyat.co.id— Universitas Lampung (Unila) bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan mengadakan seminar bertema “Unila Kampus Bela Negara” di Gedung Serba Guna Universitas Lampung. Kegiatan ini dihadiri oleh 3.000 mahasiswa, termasuk penerima beasiswa KIP-K, PMPAP, dan Adik Papua. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme serta pemahaman mahasiswa tentang ketahanan dan kedaulatan negara.
Acara dimulai dengan penampilan tari kreasi yang menggambarkan keberagaman Indonesia oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Tari FKIP Unila, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars Bela Negara, dan Hymne Universitas lampung, dan pembacaan doa.
Seminar ini dibuka oleh Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng, menekankan pentingnya kesadaran akan bela negara melalui prestasi di berbagai bidang.
“Seminar ini akan menghasilkan 3000 mahasuswa Universitas Lampung, sebagai kader bela negara yang bertugas melakhkan bela negara dengan cara mengukir prestasi di berbagai bidang” Jelas Prof Lusmeilia
kemudian kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Direktur Bela Negara Kementerian Pertahanan, yang diwakili oleh Sesditjen Jenderal Potensi Pertahanan Kemenhan RI, Brigjen TNI Heri Pribadi,
Dalam sambutannya Brigjen TNI Heri Priadi menekankan bahwa indonesia merupakan negara yang luar biasa, yang harus dibanggakan.
“Negara kita merupakan negara yang luar biasa, saya mengumpamakan bahwa negara kita adalah negara yang tiada tandingannya. Orang lain bangga dengan negara kita, kenapa kita gak bangga?” ucap Brigjen TNI Heri Priadi
Setelah sambutan, seminar berlanjut dengan acara inti yaitu pemaparan materi yang disampaikan oleh Letkol Tituler Deddy Corbuzier, Ph.D., yang mendapat sambutan antusias dari para peserta. (Dst)
Comment